Pembahasan Soal OSK Astronomi Tahun 2017 No 6-10
Pada Kesempatan sebelumnya kami juga telah mempublishkan pembahasan soal OSK Astronomi tahun 2017. Nah kesemoatan ini kami lanjutkan pembahasannya untuk soal nomor 6 sampai nomor 10. Sama seperti sebelumnya kami ucapkan terimakasih kepas mas Ridlo W Wibowo dan Mbak sulistiyo wati yang telah berkenan membagikan pembahasan ini. Kami membagikan pembahasan yang telah mas dan mbak bagikan.
Berikut Soal OSK Astronomi Tingkat Kabupaten tahun 2017
6) Planet
X, dengan radius 3500 km dan massa 2,5 x 10 23 kg, memiliki sebuah gunung
dengan puncak setinggi 300 m dari permukaan planet tersebut. Seorang astronot
berada di puncak gunung tersebut sambal memutar bola yang diikat dengan tali
secara vertikal. Jika massa bola sebesar 0,6 kg, tali dianggap tak bermassa
dengan panjang 1 m, dan tegangan maksimum tali 30 N, maka bola dapat mencapai
kecepatan maksimum sebesar
Pembahasan
tidak ada jawaban, atau mungkin C maksudnya
Percepatan gravitasi di puncak gunung dapat dihitung,
Percepatan gravitasi di puncak gunung dapat dihitung,
Kecepatan maksimum yang dimaksud di dalam soal adalah kecepatan bola terbesar yang dapat dicapai sesaat sebelum tali putus. Dengan memperhatikan arah gaya yang diterima bola, maka kecepatan terbesar dapat dicapai apabila bola berada di titik tertinggi lingkaran vertikal,
Sudut pandang lain:Dengan adanya frasa “memutar bola”, dapat juga diartikan astronom ingin bolanya dapat terus bergerak melingkar vertikal secara sempurna (tidak putus talinya), tetapi mencapai kecepatan terbesarnya. Agar tali tidak putus, pada gerak seperti ini, tegangan maksimum dan kecepatan maksimum (agar tali tidak pernah putus) dicapai saat bola ada di titik terbawah. Di titik tersebut, berlaku:
7) Sebuah
panel surya dengan efisiensi 20 % dan luas 10 m2 terpapar sinar
Matahari selama 1 menit. Daya yang dihasilkan panel surya seluruhnya akan
digunakan untuk menyalakan beberapa lampu dengan masing-masing lampu memiliki
daya 5 Watt. Jika diasumsikan bahwa foton yang tiba pada panel surya tidak mengalami
absorpsi oleh materi di Tata Surya maupun oleh atmosfer Bumi, dan tidak ada
daya yang hilang dari panel surya ke lampu, maka jumlah lampu 5 Watt yang dapat
ditenagai oleh panel surya tersebut adalah
Pembahasan
Menggunakan asumsi yang disebutkan di soal, maka energi yang diterima panel surya per detik per m2 dari Matahari adalah sebesar fluks Matahari; dapat dilihat di daftar konstanta = 1370 Watt/m2.
Dapat kita hitung energi total yang ditampung panel surya E = 0,2 × 10 × 1370 × 60 = 164400 Joule
Kekurangan soal di atas adalah tidak diberikan waktu berapa lama lampu 5 Watt tersebut harus menyala, sehingga soal tersebut tidak dapat dijawab.
Jika lampu 5 Watt tadi hanya perlu dinyalakan selama 1 detik, maka energi sebesar itu dapat digunakan untuk menyalakan 32880 lampu sekaligus.
Dapat kita hitung energi total yang ditampung panel surya E = 0,2 × 10 × 1370 × 60 = 164400 Joule
Kekurangan soal di atas adalah tidak diberikan waktu berapa lama lampu 5 Watt tersebut harus menyala, sehingga soal tersebut tidak dapat dijawab.
Jika lampu 5 Watt tadi hanya perlu dinyalakan selama 1 detik, maka energi sebesar itu dapat digunakan untuk menyalakan 32880 lampu sekaligus.
8) Dua
buah bintang sedang diamati kecerlangannya menggunakan CCD. Misalkan kedua
bintang itu ialah bintang A dan B. Hasil fotometri menunjukkan bahwa
luminositas bintang A 103,4 kali lebih besar dari pada bintang B. Namun jarak
bintang A 345 lebih jauh daripada bintang B. Bila magnitudo bintang A sebesar 7
magnitudo, maka rasio perbandingan magnitudo bintang A terhadap bintang B
adalah
Pembahasan
9) Sebuah kereta maglev (magnetic levitation train) bermassa 70
ton digunakan untuk transportasi koloni di Mars sepanjang Amazonis Planitia
yang terbentang sekitar 1183 km. Jika percepatan gravitasi Mars gMars
= 3,73 m.s-2, arus yang digunakan sebesar 700000 Ampere, maka kuat
medan magnet minimum yang diperlukan agar kereta tersebut tetap terapung
sepanjang perjalanan adalah
Pembahasan
10) Suatu
eksperimen dilakukan dengan menjemur panel logam seluas 1 m2 selama
waktu tertentu dan mengukur suhu logam sebelum dan sesudah penjemuran.
Eksperimen ini dilakukan untuk menghitung fluks Matahari yang sampai ke Bumi.
Jika panel logam tersebut bermassa
1kg dengan kalor jenis logam 0,2
kal/(g0C) dan suhu awal 30 0C, suhu akhir logam setelah
dijemur selama 10 detik adalah
Pembahasan
Referensi : Ridlo W Wibowo